Barang Kadaluwarsa Beredar Bebas

BANYUASIN, Jurnal Rakyat: Dinas Koperasi, Industri dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, dalam pekan ini akan menggelar razia ke toko-toko untuk menindaklanjuti laporan masyarakat tentang banyaknya barang-barang kedaluwarsa yang dijual bebas.

Hal ini dikemukakan Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan, Erwan Rivai SE, kepada wartawan, Minggu (12/2/2012).

Menurut Erwan, masyarakat menemukan beberapa barang kedaluwarsa yang masih dijual bebas di masyarakat baik dalam bentuk makanan, minuman, kosmetik dan kebutuhan lainnya, seperti sabun dan diterjen.

Barang-barang tersebut banyak dijual di pasar tradisional, swalayan, dan mini market. 

“Laporan masyarakat sudah ada dan petugas kita sudah menemukan beberapa barang kedaluwarsa, seperti bedak, makanan dan minuman di dua lokasi berbeda,” ungkap dia.

Karena itulah Dinas Koperindag akan melakukan razia dengan memecah tim pada beberapa lokasi swalayan dan pasar di beberapa kecamatan di Banyuasin yang ditengarai masih beredar barang-barang kedaluwarsa. (Sripoku)

Usai Razia Kendaraan, Dua Polisi Dibacok 7 Pria

Ilustrasi

BOGOR, Jurnal Rakyat: Dua anggota Polsek Jonggol dibacok oleh tujuh pria tidak dikenal saat menyantap nasi goreng usai melaksanakan operasi razia tengah malam tadi. Hingga saat ini, kedua korban dalam kondisi kritis dan masih dirawat di sebuah rumah sakit.

"Tim dari Polresta Bogor dan Polsek Jonggol masih mengejar pelaku, saat ini belum tertangkap," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor AKP Imron Ermawan melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu (12/2/2011).

Peristiwa terjadi pada Minggu (12/2) pukul 02.45 WIB. Korban adalah Briptu Sopian, anggota Babinkamtibmas Desa Pabuaran dan Cibadak wilayah Polsek Jonggol dan Bripda Ikna, anggota Lantas Polsek Jonggol.

"Saat itu keduanya sedang makan nasi goreng di warung Mas Gagap, Jl Baru Jonggol Kampung Pojok Salak RT 02/08 Desa Jonggol, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor," jelas Imron.

Saat itu, korban tiba-tiba didatangi oleh tutup pria yang mengenakan helm serta masker. Menurut keterangan saksi, pelaku yang berkendara lima sepeda motor itu tiba-tiba membacok korban dengan menggunakan samurai dan ditusuk dengan sebilah sangkur. 

Pelaku juga sempat mengeluarkan tembakan ke udara sebanyak satu kali. "Diduga, senjata yang digunakan adalah jenis FN," ujarnya.

Sopian mengalami luka yang cukup serius yani luka sobek di bagian kepala sepanjang 6 cm dan luka tusuk di bagian punggung belakang sepanjang 6 cm. Sementara Ikna mengalami luka bacok di kepala dan luka sobek di bagian jari telunjuk kanan.

Polisi yang melakukan olah TKP menemukan sebuah selonsong dan 1 amunisi jenis senpi FN, sarung sangkur. Barang bukti tersebut dibawa ke Puslabfor untuk diteliti. "Pelaku melarikan diri kearah Cileungsi," imbuhnya. (Detik)

Sepeda Santai Meriahkan HUT Gerindra di Musi Rawas

Start Peserta Sepeda Santai

MUSI RAWAS, Jurnal Rakyat: Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Geerakan Indonesia Raya (Gerindra) ke 4, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, melaksanakan kegiatan sepeda santai dengan melibatkan ratusan masyarakat dan simpatisan dari Partai Gerindra, Minggu (12/2). 

Ketua Panitia Pelaksana HUT Gerindra Musi Rawas, Al Imron Harun, mengatakan adapun rute sepeda santai start dari Gedung Dekranasda Kecamatan Tugumulyo hingga Bundaran Agropolitan Center Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas. Usai melaksanakan sepeda santai,  langsung digelar upacara selanjutnya melaksanakan program Revolusi Putih, yakni pemberian susu secara cuma-cuma kepada anak-anak usia sekolah dan pemberian berbagai hadiah menarik dan door prize.

Peserta Sepeda Santai

“Kegiatan ini seharusnya di laksanakan pada 6 februari 2012 lalu, namun karena ada hal lain, maka baru dapat dilaksanakan hari ini,”katanya. Selanjutnya, Imron juga mengucapakan banyak terima kasih kepada seluruh panitia yang terlibat dalam kegiatan itu dan partisipasi masyarakat maupun simpatisan Partai Gerindra.

Sementara, Ketua DPC Partai Gerindra Musi Rawas, Budiman, mengungkapkan dalam memperingati hari jadi Partai Gerindra yang keempat, DPC Gerindra Kabupaten Musi Rawas, melaksanakan kegiatan sepeda santai yang melibatkan seluruh kader baik itu dari PAC dan seluruh simpatisan yang ada.

“Kedepan kita akan terus memberi sumplemen kepada masyarakat dalam bentuk dukungan dan berbuat kepada masyarakat terkhusus untuk kabupaten ini,” Ujar anggota Komisi I DPRD Musi Rawas ini.

Prosesi Upacara HUT Gerindra Ke 4 di Musi Rawas

Selain itu, kami juga mengucapkan kepada seluruh PAC yang sudah mendukung agar acara ini berjalan sukses, sebab tanpa adanya dukungan dari para kader yang ada tidak akan mungkin kegiatan  itu berjalan dengan sukses. “Ini adalah cara kita untuk menarik simpati masyarakat dan untuk memeperoleh suara di pemilihan Legislatif 2014 mendatang, sebab di tahun 2014 kita menargetkan untuk mendapatkan 10 kursi  dan saya yakin gerindara dapat mencapai itu semua, karena tidak ada yang tidak bisa kalau kita jalani semuanya dengan iklas. Oleh sebab itu tema kita pada HUT keempat ini, berbuat nyata untuk negeri,”ungkapnya.

Menyanyikan lagu Indonesia Raya,Hymne Gerindra dan mars Gerindra

Sesuai dengan Progran Nasional Partai Gerindra, yakni Revolusi Putih, tambahnya, pihaknya juga membagikan susu gratis kepada seluruh anak-anak yang ada dalam kegiatan ini dan kedepan akan dilanjutkan dengan membagikan susu secara gratis kepada anak-anak melalui sekolah-sekolah.“Ini di lakukan agar seluruh anak, Khususnya di Musi Rawas dan pada umumnya anak Indonesia mendapatkan asupan gizi dan vitamin yang cukup sehingga dapat mencerdaskan anak bangsa,”Jelasnya.

Senada juga diungkapkan, Ketua Dewan Penasehat DPC Gerindra Musi Rawas, Johansyah, melalui berbagai terobosan yang dilakukan oleh Partai Gerindra, semoga Indonesia kedepan bisa jaya bersama Partai Gerindra.


“Saat ini, Indonesia menggunakan sistem neo liberal atau sistem ekonomi bebas yang memebuat masyarakat terutama para petani meringis karena kebebasan itu, dengan adanya kebebasan itu seluruh hasil petani di expor semaunya namun tidak memikirkan nasib dari para petani. Oleh karena itu ayo para kader gerindra kita membangun indonesia bersama untuk indonesia yang lebih baik di 2014 nanti,”kata Johan.

Ketua DPC Gerindra Musi Rawas, Budiman Meberikan susu kepada anak

Tapi, kondisi sekarang ini, tegas Johan sangat jauh berbeda dengan visi dan misi dari Partai Gerindra yang lebih mengutamakan ekonomi kerakyatan yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat Indonesia.

Pemberian Door Prize

Dalam kesempatan itu juga, Koordinator Gerindra Wilayah Kabupaten Musi Rawas dan Kota Lubuklinggau, Yusmir Rasyid  meminta kepada kader untuk tetap solid dan kompak agar dapat berbuat untuk masyarakat. “Bila perlu kader gerindra harus bisa menjadi orang nomor satu di kabupaten ini apa lagi saat ini kita sudah ada yang mewakili rakyat di gedung DPRD, dan pada pemilu mendatang diharapkan salah satu kader Gerindra dapat menjadi ketua DPRD,” tegasnya.

Foto Bersama

Dalam merayakan HUT Gerindra, kata Yusmir tidak perlu dilakukan secara besar-besaran dan mewah, walaupun sederhana yang terpenting kegitannya dapat menyentuh langsung kepada masyarakat.


“Bukan berarti gerindar tidak punya uang, tapi kita lebih berpikir untuk rakyat dari pada uang di habiskan untuk berpersta pora di hotel-hotel yang besar lebih baik uang nya kita alihkan untuk kepentingan masyarakat. Untuk apa bermewah-mewah kalau masyarakat kita masih banyak yang susah,” Pungkasnya. (Pariwara/Biroe)