Laman

Senin, 06 Februari 2012

Prabowo: Kader Gerindra Jangan Ada yang Korupsi!



Prabowo Subianto
JAKARTA, Jurnal Rakyat: Citra Partai Demokrat runtuh karena banyaknya kader yang tersangkut korupsi. Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto pun mengingatkan kader partainya agar tak terjerumus dalam lubang yang sama.

"Saya mau ingatkan kader Gerindra yang sudah duduk di posisi penting seperti DPR, DPRD, bupati, wakil bupati, gubernur, wakil gubernur, amanat sudah diberikan rakyat jagalah amanat ini, jangan terlibat yang melawan hukum. Jangan terlibat dengan aksi korupsi. Gerindra juga tegas, apabila ada kader yang menunjukkan gejala-gejala tidak baik akan kita tarik," ingat Prabowo.

Hal ini disampaikan Prabowo dalam peringatan Ulang Tahun Partai Gerindra ke-4 di Kantor DPP Gerindra di Jl RM Harsono, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2012).

Prabowo mengingatkan agar kader Gerindra menjaga amanat rakyat. Serta menjaga citra Partai Gerindra sebagai partai yang bersih.

"Gerindra harus menjadi partai bersih, diri kita harus bersih, karena rakyat meminta pemerintah yang bersih. Rakyat rela menderita, asal mereka yakin pemimpin-pemimpin mereka mau berjuang demi mereka. Satu hal saya pelajari di tentara adalah, tidak ada prajurit yang jelek, yang ada komandannya. Saya yakin rakyat Indonesia rela dibawa kemana saja asal pemimpinnya bisa baik,"imbau Prabowo.

Prabowo lalu mengkritisi pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menurutnya pemerintahan SBY tak sepenuhnya berhasil.

"Saudara-saudara sudah lihat betapa rusaknya negara kita, kita tidak mungkin berharap keadilan dengan sistem sekarang ini. Sistem sekarang ini hanya menguntungkan mereka yang punya uang. Setiap lapisan penuh sogok-menyogok, cari kerja butuh nyogok, mau jadi guru musti nyogok, polisi jadi nyogok, tentara harus nyogok,"kritiknya.

Prabowo pun kemudian mengajak semua kader Gerindra terus melakukan konsolidasi. Mewujudkan partai yang bersih sembari mempersiapkan pemenangan pemilu 2014 untuk mensejahterakan rakyat.

"Ini bukan republik yang sesuai dengan pendiri bangsa. Makanya kita membangun partai untuk membersihkan, meluruskan, memperbaiki, dan memberikan harapan kepada rakyat. Kita tidak ingin rakyat menjadi putus asa. Karena apa bila rakyat tidak percaya dengan pemerintah, bupati, walikota, polisi dan tentara, yang ada hanyalah tindakan anarki," ujar Prabowo.(Detik)

Proyek Ruang Banggar Rp20 M, Gerindra Tarik Pius dari BURT



JAKARTA, Jurnal Rakyat: Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan akan melakukan rotasi terhadap salah satu kadernya, Pius Lustrilanang. Pius yang merupakan Wakil Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) DPR diduga ikut menyetujui anggaran renovasi ruang rapat Badan Anggaran DPR yang menelan hingga Rp20 miliar.

"Sudah ada penjelasan dari yang bersangkutan mengenai sejauh mana keterlibatannya dan kita memang sudah merencanakan akan ditarik dan dirotasi. Segera minggu-minggu ini akan ditarik dari BURT DPR," kata Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, kepada wartawan di Kantor DPP Gerindra, Jakarta, Senin (6/2/2012).

Menurut Prabowo, Pius telah memberikan penjelasan proyek ruang baru Banggar DPR. Namun Partai Gerindra memilih untuk mencabut posisi Pius, tanpa menjelaskan alasan detilnya.

"Kita sudah memberikan kesempatan kepada Pius untuk menjelaskan dan kita mengetahui bahwa dia di BURT hanya sebagai wakil. Kita akan terus meneliti kasus ini," tambahnya.

Namun, kata Prabowo, dalam waktu dekat akan menarik Pius dari jabatannya di BURT. "Minggu-minggu ini rencananya akan segera ditarik. Untuk itu akan kita tarik dan akan ada rotasi," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan Pius bersama pimpinan BURT DPR sempat diperiksa BK DPR menyangkut proyek ruang rapat baru Banggar DPR. Pius bersama Wakil Ketua BURT DPR Refrizal memimpin rapat final perencanaan pembangunan ruang baru Banggar DPR yang menghabiskan anggaran RP 20 miliar.

BK DPR juga sudah tuntas menelusuri permainan proyek ini. BK DPR akan melaporkan hasil kerjanya kepada pimpinan DPR dalam waktu dekat.(Detik/Okezone)

Mahasiswa IAIN RF KKN di Musi Rawas



MUSI RAWAS, Jurnal Rakyat: Sebanyak 215 mahasiswa dari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Raden Fatah Palembang menggelar Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, mulai 6 Februari 2012 hingga 21 Maret 2012.

"Mengingat IAIN Raden Fatah ini merupakan lembaga pendidikan yang berlatar belakang agama Islam, Saya berharap kepada para mahasiswa agar turut mendukung Program Musi Rawas Darussalam yang saat ini sedang dilaksanakan,"kata Bupati Musi Rawas H Ridwan Mukti dalam sambutannya saat menerima para mahasiswa di Kantor Pemerintahan Kabupaten Musi Rawas, Senin (6/2).

Program Musi Rawas Darussalam, menurut Ridwan, menargetkan 20 persen masyarakatnya khatam alquran, 50 persen masyarakat tergabung dalam majelis taklim dan 100 persen bebas buta aksara Alquran.

Oleh sebab itu, kata dia sangat diharapkan peran serta mahasiswa dan mahasiswi IAIN Raden Fatah Palembang untuk dapat menerapkan ilmu pengetahuan mereka kepada masyarakat Musi Rawas, sehingga dapat membantu dalam percepatan Musi Rawas Darussalam.

Mahasiswa dan mahasiswi KKN  IAIN Raden Fatah ini ditempatkan di 19 desa dan satu kelurahan dalam lima kecamatan dan masing-masing kecamatan tersebut, ada empat desa yang dijadikan lokasi penempatan mahasiswa KKN.

Adapun lokasi KKN itu diantaranya Kecamatan Megang Sakti ditempatkan di Kelurahan Megang Sakti I, Desa Megang Sakti II, Desa Wonosari dan Desa Megang Sakti V. Kecamatan Sumberharta, ditempatkan di Desa Madang, Sumber Sari, Suka Jaya dan Desa Jambu Rejo. Kecamatan Karang Jaya, di Desa Terusan, Embacang Lama, Rantau Jaya dan Desa Muara Tiku.

Kecamatan Selangit di Desa Taba Rena, Taba Remanik, Taba Gindo dan Desa Prabu Menang, serta Kecamatan Tiang Pumpung Kepungut ditempatkan di Desa Kebur, Lubuk Besar, Muara Kati Baru I dan Desa Simpang Gegas Temuan.(Ande) 

Prabowo Yakin Menang di Pilpres 2014



Prabowo Subianto
JAKARTA, Jurnal Rakyat: Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto mengatakan dirinya sangat yakin akan memenangkan pemilihan presiden pada 2014 mendatang.

"Target 2014 menang, menerima mandat dari rakyat. Menerima kepercayaan dari rakyat, bersama-bersama kita rubah haluan bangsa ini. Insya Allah menang," ucapnya kepada wartawan di Kantor DPP Partai Gerindra, Senin (6/2/2012) malam.

Kata Prabowo, apabila ada masukan atau saran silahkan disampaikan kepada Partai Gerindra.

"(Pemilihan) presiden masih lama ya, kalau ada saran silahkan ajukan kita," ucapnya sambil tertawa.

Sebelumnya, Prabowo mengisyaratkan maju di pemilihan 2014 sebagai calon presiden dari Gerindra saat berkunjung ke Kupang, Nusa Tenggara Timur pada 8 Januari 2012 lalu. Keputusan tersebut diambil Prabowo karena permintaan para Dewan Pimpinan Daerah Gerindra.

Menurut Prabowo, Gerindra baru akan menentukan siapa yang menjadi calon wakil menjelang pemilihan. "Kami sekarang masih berjuang dulu," kata Prabowo.

Namun, Prabowo menegaskan calon wakil tersebut harus diambil dari tokoh-tokoh terbaik. "Kami masih cari-cari yang terbaik," kata dia.(Okezone)